Pada artikel sebelumnya kita sudah membahas tentang ukuran kern trafo toroid 15A, dan Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang ukuran kern trafo toroid 20A.

Ukuran kern trafo torid 20A ini bisa sangat bervariasi, selain ditentukan dari Ampere nya ukuran kern juga ditentukan dari tegangan output nya.

Jadi ukuran kern untuk trafo 20A CT 32 akan berbeda dengan ukuran kern trafo 20A CT 55, Kenapa demikian ?

Karena yang menjadi patokan untuk ukuran kern adalah Daya (P), sedangkan rumus daya adalah V x I atau Tegangan (V) di kalikan dengan Arus (I).

Agar mudah dipahami kita langsung mulai saja dengan contoh perhitungan dibawah ini

Contoh 1. Trafo Toroid 20A CT 32V

P = V x I

Ps = Vs x Is

dimana,

Ps = Daya Sekunder

Vs = Tegangan Sekunder

Is = Arus Sekunder

Karena Trafo tersebut CT, maka Vs = 2 x V

sehingga,

Ps = 64V x 20A

Ps = 1280 VA

Kemudian Kita Cari Daya Primer (Pp) dengan rumus efisiensi trafo, idealnya efisiensi trafo adalah 90%. Efisiensi trafo ini sangat dipengaruhi oleh kualitas kern.

Ps = 90% x Pp

Pp = 100/90 x Ps

Pp = 100/90 x 1280 VA

Pp =  1408 VA

Jadi kita membutuhkan kern dengan daya minimal 1400 VA.

dan rumus untuk menentukan daya maksimal sebuah kern toroid adalah sebagai berikut :

P Kern = (dl²*3,14-(dd)²*3,14)*t*Frek/(3*3,14)²+3,14

Dimana :

P Kern = Daya Maksimal Kern

dl = diameter luar kern

dd = diameter dalam kern

t = tinggi kern

Frek = Frekuensi tegangan AC, di indonesia iasanya 50Hz

Untuk lebih mudahnya kalian bisa download aplikasi perhitungan trafo toroid

Untuk ukuran kern nya bisa menggunakan ukuran kern minimal seperti dibawah ini ;

1. dl = 13, dd = 6, t =6  dan jika dihitung daya kern = 1556 VA, berat kern kurang lebih 5 Kg

2. dl = 12, dd = 6, t = 7 dan jika dihitung daya kern = 1474 VA, berat kern kurang lebih 4,6 Kg

3. atau ukuran lainya yang kalau dimasukan kerumus daya kern hasilnya lebih dari 1400 VA.

Contoh 2. Trafo Toroid 20A CT 45V

P = V x I

Ps = Vs x Is

dimana,

Ps = Daya Sekunder

Vs = Tegangan Sekunder

Is = Arus Sekunder

Karena Trafo tersebut CT, maka Vs = 2 x V

sehingga,

Ps = 90V x 20A

Ps = 1800 VA

Kemudian Kita Cari Daya Primer (Pp) dengan rumus efisiensi trafo, idealnya efisiensi trafo adalah 90%. Efisiensi trafo ini sangat dipengaruhi oleh kualitas kern.

Ps = 90% x Pp

Pp = 100/90 x Ps

Pp = 100/90 x 1800 VA

Pp =  1998 VA

Dibulatkan menjadi 2000 VA

Jadi kita membutuhkan kern dengan daya minimal 2000 VA.

dan rumus untuk menentukan daya maksimal sebuah kern toroid adalah sebagai berikut :

P Kern = (dl²*3,14-(dd)²*3,14)*t*Frek/(3*3,14)²+3,14

Dimana :

P Kern = Daya Maksimal Kern

dl = diameter luar kern

dd = diameter dalam kern

t = tinggi kern

Frek = Frekuensi tegangan AC, di indonesia iasanya 50Hz

Untuk lebih mudahnya kalian bisa download aplikasi perhitungan trafo toroid

Untuk ukuran kern nya bisa menggunakan ukuran kern minimal seperti dibawah ini ;

1. dl = 15, dd = 7, t =6  dan jika dihitung daya kern = 2058 VA, berat kern kurang lebih 6,5 Kg

2. dl = 17, dd = 8, t = 5 dan jika dihitung daya kern = 2193 VA, berat kern kurang lebih 7 Kg

3. atau ukuran lainya yang kalau dimasukan kerumus daya kern hasilnya lebih dari 2000 VA.

Contoh 3. Trafo Toroid 20A CT 65V

P = V x I

Ps = Vs x Is

dimana,

Ps = Daya Sekunder

Vs = Tegangan Sekunder

Is = Arus Sekunder

Karena Trafo tersebut CT, maka Vs = 2 x V

sehingga,

Ps = 130V x 20A

Ps = 2600 VA

Kemudian Kita Cari Daya Primer (Pp) dengan rumus efisiensi trafo, idealnya efisiensi trafo adalah 90%. Efisiensi trafo ini sangat dipengaruhi oleh kualitas kern.

Ps = 90% x Pp

Pp = 100/90 x Ps

Pp = 100/90 x 2600 VA

Pp =  2886 VA

Dibulatkan 2900 VA

Jadi kita membutuhkan kern dengan daya minimal 2900 VA.

dan rumus untuk menentukan daya maksimal sebuah kern toroid adalah sebagai berikut :

P Kern = (dl²*3,14-(dd)²*3,14)*t*Frek/(3*3,14)²+3,14

Dimana :

P Kern = Daya Maksimal Kern

dl = diameter luar kern

dd = diameter dalam kern

t = tinggi kern

Frek = Frekuensi tegangan AC, di indonesia iasanya 50Hz

Untuk lebih mudahnya kalian bisa download aplikasi perhitungan trafo toroid

Untuk ukuran kern nya bisa menggunakan ukuran kern minimal seperti dibawah ini ;

1. dl = 17, dd = 8, t =7  dan jika dihitung daya kern = 3068 VA, berat kern kurang lebih 9,8 Kg

2. dl = 18, dd = 8, t = 8 dan jika dihitung daya kern = 2992 VA, berat kern kurang lebih 9,5 Kg

3. atau ukuran lainya yang kalau dimasukan kerumus daya kern hasilnya lebih dari 2900 VA.

Demikian pembahasan tentang ukuran kern trafo toroid 20A, Mohon maaf jika ada yang salah, Semoga bermanfaat dan terima kasih.