Desai Amplifier Yang Baik Benar

 

Hai sobat sound enginer, kali ini saya sharing cara mendesain amplifier yang baik dan benar menurut saya. Jika nanti dalam pembahasan ada yang salah sya mohon maaf sebelumya….

 

Ok, langsung saja kita mulai.

Dalam mendesain sebuah power amplifier, yang pertama yang harus kita tentukan adalah daya speaker yang akan digunakan, disini kita ambil contoh kita akan mendesain sebuah power amplifier 2 Channel untuk menghandel 4 buah speaker 18 Inch @1000 watt, 2 speaker kanan, dan 2 speaker kiri, dirangkai secara parallel, jadi hambatan tiap channel jadi 4 Ohm.

Dari data diatas, dapat disimpulkan bahwa kita membutuhkan 2 buah driver + TR Final dengan daya masing 2000 watt, karena tiap channel menghandel 2 buah speaker 1000 watt, jadi dayanya 2000 watt.

Jika kita memakai TR Final Thosiba yang daya perpasangnya 150 watt, kita putuh 14 pasang. 14 x 150 watt = 2100 watt.

Jika kita memakai TR Final Sanken yang daya perpasangnya 200 watt, kita putuh 10 pasang. 10 x  200 watt = 2000 watt.

Jika kita memakai TR Final MJL yang daya perpasangnya 200 watt, kita putuh 10 pasang. 10 x  200 watt = 2000 watt.

Kebutuhan TR Final diatas adalah untuk 1 Channel, Karena kita ingin membuat 2 channel, berarti tinggal kita kalikan 2.

Sampai disini, driver yg akan kita pakai belum bis akita simpulkan karena kita belum tahu tegangan sekunder/out dari trafo.

desain amplifier

Gambar 1. Desain Amplifier

Langkah Selanjutnya adalah menghitung kebutuhan trafo nya, dari data diatas kita membutuhkan trafo dengan daya 4000 watt atau jika diubah ke va = 4000 watt *1,2 = 4800va =4,8Kva.

Sekarang kita sudah tau Kva trafonya, tetapi masalahnya terkadang di trafo itu tidak ada keterangan kva nya, yang ada hanya Ampere dan tegangan CT nya. Kita Bisa menghitung KVA nya dengan Cara mengalikan Ampere trafo dengan dua kali tegangan CT nya kali 1,4.

1,4 di dapat dari perubahan tegangan saat berubah menjadi arus dc/searah.

Misalkan trafo 20A CT 65, Berarti daya trafo tersebut adalah 20 x 130 x 1,4 = 3640 va= 3,6 Kva, Belum memenuhi syarat untuk menghandel 4 speaker 1000 watt.

Misalkan trafo 20A CT 72, Berarti daya trafo tersebut adalah 20 x 144 x 1,4 = 4032 va= 4 Kva, Hampir memenuhi syarat untuk menghandel 4 speaker 1000 watt. Trafo ini bisa digunakan akan tetapi masih kurang maksimal.

Misalkan lagi Trafo 30A CT 65, Berarti daya trafo tersebut adalah 30 x 130 x1,4 = 5460 va= 5,5 Kva, trafo memenuhi syarat untuk menghandel 4 speaker 1000 watt. Trafo ini akan awet karena dayanya di atas daya beban/speaker yang digunakan.

Untuk Aplikasi perhitungan dalam pembuatan trafo toroid, kita bisa menggunakan app android " Calculate Toroidal Trnaformer ", ini Link download ada disini.

Sekarang coba kita hitung arus maksimal yang keluar dari trafo dengan hukum ohm.

V=1,4 x 130V=182V

Imax = V/R

Imax =  182/4

Imax = 45,5 A

Karena Imax lebih besar dari arus trafo, maka daya trafo yang keluar nanti bisa maksimal.

Jika Imax lebih kecil dari arus trafo, maka daya trafo tidak maksimal.

Selanjutnya Kita tentukan jumlah kapasitas elko yang dibutuhkan : 30A x 4400uF = 132000uf@100V.

Jika Kita gunakan elko 10000uf100v, maka kita butuh 14 buah Elko.

 

Dari Pembahasan diatas dapat kita simpulkan untuk membuat amplier yang mampu menghandel 4 speaker 1000watt di perlukan :

  1. Trafo 4,8Kva atau 30A CT65
  2. Elko 10000uF100V 14 buah
  3. Dioda 30A 2 buah
  4. Kit Driver yang mampu disuplay 100Vdc
  5. TR Final MJL 20 Pasang, 10 pasang per channel

 

Sekian pembahasan tentang desain power amplifier ini, semoga artikel ini bisa bermanfaat, dan terimakasih.